Salju sedang turun ke dataran yang agung
Tanah pun berubah menjadi putih
Tarian angsa dimusim dingin
Menjelma hujan di pelupuk mata,
Mengundang badai dibalik jiwa
Tombak-ku telah patah…
Kemarin untaian mutiara itu bercahaya terang
Kini putus terburai terbawa alir waktu
Tangis bidadari akan malaikat,
Tumpah tercurah di ujung langit kelabu
Menghujam deras ke atas lembah hijau
Dia malaikatku di atas armada biru
Dia malaikatku di tengah tentara hati
Dia malaikatku di antara jiwa-jiwa yang beku
Dia malaikatku yang menitipkan belatinya
Dia malaikatku yang gugur sebelum aku
Dia malaikatku yang gugur di musim dingin
Untuk Engkau – orang tuaku, guruku, mutiraku
(MUHADJIR ALCA SANRE)
Saat-saat ini, semua rasa yang terdalam akan tercurahkan mengiring kepergianmu
Label: Tulisan

0 komentar:
Posting Komentar